Langsung ke konten utama

Kidung Meranum.

Tempurung hitam air kubangan
Kayu arang tanah kerontang
Kelapa muda air manisan
Bumbung aren nira nian
Pandan anyam cangkang beratap
Mata air hidup lipur
Mata binar cinta ngiang
Paras tampan laksa papasan

Lalu.....

Air keladi di tepi arit asih berapi
Daun kemangi mewangi apik nianlah hati
Bercak nenas di selat selat enggan debah
Limpang nira di tilam iba riang
Buah semangka bersandar ladang ramah berlaksa
Lepaskanlah....!!!
Di atas susu air ketuban luntah lumas
Air kening di tepi beling sedih kendi.

Melky Pantur***),
Ruteng.
Selasa (11/9/2018).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelantikan Anggalus Angkat Menjadi Penjabat Sekda Manggarai

1.Pada Rabu tanggal 22 mei 2019 Pukul 10.00 WITA bertempat di aula Nucalale jalan Motang Rua, Kelurahan Mbaumuku  Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur, Indonesia dilaksanakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai yang dipimpin oleh Dr. Deno Kamelus, SH MH, Bupati Manggarai turut hadir dalam acara ini, sebagai berikut: a.Letkol Inf. Rudi Markiano Simangunsong S.Sos (Dandim 1612/Mgr). b.Drs. Sukoco, SH (Kejari Ruteng). c.Kompol Thobias Tamonop (Wakapolres Manggarai). d.Perwakilan Kantor Pengadilan Negeri Ruteng. e.Romo Beni Bensi, Pr (Pastor Paroki Katedral Ruteng). f.OPD Kabupaten Manggarai. 2.Rangkain kegiatannya, sebagai berikut: a.Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. b.Pembacaan Keputusan Bupati Manggarai. c.Pelantikan. d.Persiapan pengambilan sumpah jabatan. e.Pengambi...

Kidung Kecantikan!

Inilah nyanyian pujian atas kepenawanan kaum perempuan di bumi. Perempuan adalah estetika itu sendiri. Ditulis oleh: Melky Pantur ***), Ruteng. Selasa (11/9/2018). [Bunda Maria, Ibu segala bangsa] Molek rupanya sepertinya bunga terompet Romannya bak bunga lavia Pipinya bak indahnya bunga lili Paras bawaannya bak untaian kembang bunga mawar Rambutnya terurai kinclong setara ulasan bunga binahong dan dandelion Keningnya bening bagaikan citra bunga rampai widuri Bibirnya tipis seperti bunga seruni dan bunga tulip Pinggulnya bersimpuh bagaikan nukikan bunga peuny, mentimun Dagunya merayu bak bunga bakung Mukanya berlumas bak sutra dan bunga wijaya kusuma Jeritannya melengking bak suara petir, indah seperti bunga seruni Rayuannya bak ayunan bunga kembang sepatu Santainya bak bunga semanggi Pelukannya rengkuh bak bunga perdu Cantiknya apik bak bunga selasih Betisnya seni bak bunga kendi Ayunya ba...

Apa Itu Jepek Renceng?

Jepek renceng adalah dua kata yang berbeda dan berdiri sendiri. Jepek itu ekspresi orang Manggarai yang berarti tidak kurang tidak lebih, pas, tepat, rata net, lurus, seimbang, selaras, serasi, tidak terlalu di atas tidak terlalu tersentuh net tetapi rata, tepat, pas. Jepek dapat juga berarti berwibawa, penuh kasih sayang, tidak memandang muka, mencintai semua, tidak berat sebelah, Yang Kuasa. Sedangkan, renceng atau raes-raes merupakan ekspresi hidup harmoni, damai, aman, tenang, saling membagi, santun, adem, tanpa hiruk pikuk, tidak egois, tidak narsis, tidak merugikan pihak manapun. Dengan demikian, jepek renceng artinya keharmonian hidup, hidup yang diliputi keharmonisan, tenang tanpa hiruk pikuk keegoisan. Jepek renceng itu dijalankan, baik terhadap flora, fauna maupun terhadap sesama manusia dari semua lapisan dan golongan. Jepek renceng tampak dalam rekonsiliasi dengan roh diri, alam ciptaan lainnya. Refleksi dan tulisan oleh: Melky Pantur ***), Ruteng. Ming...